kalo Bicara mengenai magelang, Apa yang akan tersirat di kepala anda untuk menyebutkan sesuatu yang khas dari kota ini. saya yakin, hampir 70 persen dari anda akan mengatakan gethuk. magelang memang terkenal dengan Gethuknya, sampai-sampai magelang dijuluki kota gethuk. memang tak heran, Soalnya daerah sekitar magelang adalah satu wilayah yang mempunyai kebun singkong terluas (singkong adalah bahan baku gethuk) sehingga magelang cocok dijadikan sebagai sentra pembuatan gethuk
Gethuk yang dibuat di magelang memang terasa lain dibandingkan dengan gethuk dari tempat lain. Baik rasanya maupun teksturnya, lembut, halus dan enak lagi. Saat ini banyak sekali gethuk dibuat dalam kemasan-kemasan. Salah satu merek yang terkenal adalah Gethuk Trio. Tapi sebenarnya masih banyak merek yang lain, antara lain: Eco, Marem, Nyak Week, dan lain-lain.
Itu semua merek gethuk yang dibuat oleh pabrik gethuk. Semua merek itu sebenarnya adalah gethuk yang ikut-ikutan. Ada gethuk asli Magelang yang dibuat oleh anak keturunan pembuat gethuk asli Magelang. Tidak banyak yang tahu kalau dulu gethuk yang paling enak dibuat oleh Mbah Ali Gondok sekitar tahun 1940-an. Gethuk buatan Mbah Ali sangat enak sekali. Keenakan dan kenikmatan gethuk ini terdengar sampai di mana-mana. Bahkan sampai ke luar kota Magelang. Mbah Ali yang berasal dari desa Karet Magelang pun menjadi terkenal pula.
Setelah Mbah Ali Gondok meninggal usaha ini diteruskan oleh anak-anaknya. Kemudian dilanjutkan pula oleh cucu-cucunya. Lalu oleh cicit-cicitnya. Jadi sekarang sudah sampai generasi ke-3. Saat ini anak keturunan Mbah Ali Gondok berjualan gethuk di sekitar Pasar Gede Magelang. Ada sekitar 8 orang yang berjualan gethuk, 6 orang adalah keturuan Mbah Ali Gondok. Dua orang yang lain bukan.Dan percaya ga percaya,,sudah ada penjual gethuk mbok gondok di jogja,tepatnya di depan mirota kampus jogjakarta (walaupun saya belum yakin apakah si penjual benar-benar keturunan mbok gondok)
Salah satunya adalah Mbak Tinah (Agustinah) yang berjualan di dekat gerbang pintu masuk pasar. Mbak Tinah adalah cicit Mbah Ali Gondok.
Gethuk buatan Mbak Tinah agak berbeda dengan gethuk buatan saudara-saudaranya yang lain. Dari sisi warna memang gethuk buatan Mbak Tinah semenarik yang lain, begitu juga rasanya. Yang istimewa adalah Mbak Tinah tidak menggunakan bahan-bahan pengawet atau bahan-bahan pemoles untuk mempercantik tampilan gethuknya. Putihnya tidak putih sekali, agak sedikit mangkak, tetapi natural. Begitu juga dengan warna-warna yang lain. Juga tidak menggunakan pengawet, jadi tidak tahan lama. Paling banter cuma sehari.
Apa keistimewaan gethuk buatan keturunan Mbah Ali ini sebenarnya?
Sebenarnya tidak banyak macam gethuk yang dibuat. Gethuk biasa yang berasa coklat, hijau (pandan) dan pink. Lalu gethuk tiga warna. Ada juga gethuk yang dibuat bulat dengan kombinasi putih dan coklat. Ada juga gethuk yang dibuat bulat-bulat hanya dengan campuran gethuk asli dan gula jawa. Gethuk ini dibuat agak kasar tidak sehalus gethuk yang lain. Gethuk ini yang paling aku suka, karena rasanya natural. Mungkin gethuk ini asli kreasi Mbah Ali Gondok.
dan walaupun hanya dijual dengan sistem kaki lima,tapi gethuk buatan mbak tinah adalah gethuk terenak di magelang. Jika anda berminat dengan gethuk buatan mbak tinah, kalian langsung saja ke pasar rejowinangun magelang, dantanya pada penjual sekitar, hampir semua penjual di sana mengetahui dimana tempat berjualanya mbak tinah
sumber : http://gethuk-magelang.blogspot.com/2009/11/sekilas-tentang-gethuk-magelang.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar