Selasa, 27 April 2010

Mengenang Kembali "Dunia dalam Berita"

Ingatkah kalian acara televisi yang dulu (sebelum era 98) yang selalu ditayangkan setiap hari pada jam 7 malam ? ya, acara televisi itu bernama Dunia dalam berita. Acara ini dulu selalu ditayangkan di SCTV, RCTI, TPI, ANTV, dan Indosiar. Acara ini selalu ditayangkan pada pukul 7 malam.

Dunia dalam berita adalah satu program acara yang diterbitkan oleh pemerintah guna mencerdaskan masyarakat indonesia. Acara in dulunya disiarkan oleh Stasiun negeri TVRI sejak tahun 1978. Tapi sejak tanggal 24 Agustus 1989, muncul peraturan pemerintah yang mengharuskan setiap stasiun Televisi swasta bertaraf nasional (saat itu adalah SCTV, RCTI, TPI, Antv, Indosiar) untuk merelay acara dunia dalam berita.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgT_fur_LW89ClNMKaq32jTydawgoIhQoFyz99jph8_G86v65qzeoGKvjrKrerOwyKThGcPl1PLXehyphenhyphenGJkBRuoxlxyx2Lh-ZmsPXWmIzeN3LNpw5Y2OC7HQJRwK895FIP4v_J_hIDT-kZY/s400/tvri.jpg

Dunia dalam berita berisi berbagai berita umum nasional dan internasional yang biasanya adalah topik terhangat yang sedang laris dibicarakan. dan di beberapa episode, setiap 10 menit terakhir biasanya diisi dengan berita olahraga. Dan di beberap episode juga sering ditayangkan berita tambahan yang diberi nama Laporan Khusus, berita tambahan ini juga harus direlay oleh semua stasiun televisi swasta saat itu.

Dunia dalam berita biasanya dijadikan alternatif tontonan bagi masyarakat sembari menunggu acara berikutnya (karna memang tak ada acara lain). Apalagi biasanya RCTI selalu menyiarkan acara favorit masayarakat, yaitu layar emas (acara yang menyiarkan film-film box office luar negeri, kalo sekarang seperti Bioskop Trans TV). sehingga masyarakat selalu menunggu dengan setia sambil melihat dunia dalam berita sampai Layar Emas ditayangkan.


Namun sejak era reformasi, tepatnya tanggal 20 Mei 1998, aturan untuk merelay acara Dunia dalam Berita dihapuskan, sehingga acara dunia dalam berita hanya ditayangkan oleh TVRI, walaupun begitu, Dunia dalam Berita tetaplah menjadi idola bagi sebagian penggemarnya, terutama bagi orang tua yang lebih menginginkan informasi daripada sekedar sinetron yang tak mendidik itu.

Silahkan Copas asalkan tetap menyertakan Sumber

1 komentar: